Laman

Minggu, 26 Oktober 2014

LOCKWOOD & CO - THE SCREAMING STAIRCASE: BETWEEN SOLVE THE CASE AND PARANORMAL ACTIVITY

Judul Buku: The Screaming Staircase: Lockwood & Co #1
Pengarang: Jonathan Stroud
Penerbit: Gramedia Pustaka Utama
Penerjemah: Poppy D. Chusfani
Editor: Barokah Ruziati
Desain Sampul: Martin Dima
Jumlah Halaman: 424 halaman
Cetakan 1, Januari 2014
Segmen: Remaja, dewasa muda
Genre: Misteri, horror, dark fantasy
Rate: ★★★★

The Screaming Staircase (Saat Kisah Horror Dibuat Ala Misteri Detektif)

London dilanda wabah hantu yang sangat mengerikan. Wabah itu membuat malam hari menjadi sangat berbahaya karena ada hantu-hantu yang bergentayangan dan suka menyerang manusia. Jam malam pun diberlakukan, para penduduk langsung masuk rumah segera setelah matahari terbenam. Setiap rumah harus dilapisi perlindungan besi, garam dan bunga lavendel untuk mencegah hantu masuk rumah. Tidak ada yang berani beraktivitas di luar ruangan saat malam hari. Selain itu, banyak pula agensi-agensi pembasmi hantu yang bermunculan untuk mengatasi tempat-tempat yang dihantui dan masalah-masalah paranormal lainnya.

Salah satu agensi itu bernama Lockwood & Co, sebuah agensi hantu kecil dan independen yang beranggotakan 3 orang, yaitu:
  1.  Anthony Lockwood, sang pemimpin yang tangkas dan juga pemilik agensi Lockwood & Co. Pemuda tinggi ramping yang karismatik sekaligus eksentrik yang mempunyai bakat melihat hantu secara jelas.
  2. George Cubbins, pakar riset dalam agensi tersebut. George bertubuh gemuk dan berkacamata, suka membaca buku dan melakukan penelitian ilmiah terhadap hantu.
  3. Lucy Carlyle, anggota terakhir dan satu-satunya anak perempuan dalam agensi Lockwood & Co. Lucy mempunyai bakat cenayang yang luar biasa, yaitu bisa mendengar dan merasakan emosi hantu. 
Suatu hari, agensi Lockwood & Co menerima kasus untuk menangani gangguan hantu di suatu rumah. Sayangnya kasus tersebut berakhir kacau dan membuat mereka mengalami banyak kerugian yang bisa mengakibatkan agensi mereka ditutup. Untuk menyelamatkan agensi dan mengembalikan reputasi, mereka membutuhkan kasus besar untuk ditangani.

Kesempatan itu datang, ketika seorang klien kaya raya dan terkenal menawarkan hadiah besar pada mereka apabila mereka berhasil mengatasi suatu kasus. Tapi kasus yang ditawarkan oleh klien tersebut sangat berbahaya karena mereka harus mengatasi para hantu di salah satu rumah paling berhantu di Inggris yang sudah banyak menelan korban jiwa.

Jadi bagaimana keputusan Lockwood dkk? Apakah mereka akan menolak dan membuang peluang emas yang bisa menyelamatkan agensi mereka atau sebaliknya, demi menyelamatkan agensi, mereka akan menerima kasus tersebut meski nyawa taruhannya.

Sebuah perpaduan misteri, teka-teki, ketegangan, fantasi, horror dan juga bumbu humor.

Penulis membuat plot yang maju mundur. Kisah dimulai tidak secara runut namun tetap berurutan. Awal-awal pembaca langsung dihadapkan ke sebuah kasus yang harus dibereskan oleh 2 tokoh utama kita yaitu Lockwood dan Lucy. Di sini metode penanganan hantunya lebih ke tradisional, yaitu menggunakan rantai besi dan taburan garam. Meskipun kisah langsung diawali kasus, penulis menceritakannya dengan hati-hati dan detil sehingga sebagian pembaca mungkin merasa plotnya agak lamban di awal.

Namun begitu masuk ke bagian 2 saat plot mundur ke belakang, penulis mengkisahkannya dengan cepat dan membuat saya jadi lebih memahami mengenai karakter tokoh utamanya. Mengapa Lucy yang tangguh namun di satu sisi juga rapuh dan sering merasa gelisah.

Penulis sukses membuat karakter Lucy sangat manusiawi di sini. Sebagai pembaca ada kalanya saya merasa bersimpati dengan Lucy namun ada kalanya juga saya merasa sebal dengan Lucy yang suka bertindak gegabah dan emosional.

Karakter favorit saya tentu saja A.J. Lockwood yang karismatik. Saya penasaran kepanjangan dari nama tengahnya yang dimulai dari huruf J itu, apakah Jonathan? Mengingat nama tengan penulis buku ini adalaah Anthony. Namun saya merasa Lockwood masih kurang banyak ditampilkan, karena buku ini menggunakan sudut pandang dari karakter Lucy.

Selain itu saya juga suka akan world building yang dibangun oleh penulis. Stroud sukses menggambarkan keadaan London akibat dilanda wabah hantu. Di mana orang-orang tidak berani keluar malam, kecuali mereka yang berprofesi sebagai penjaga malam atau para agen pembasmi hantu. Lalu bagaimana pengaruh ekonomi akibat munculnya wabah hantu. Bagaimana kemunculan utama hantu selalu ditandai dengan kondisi suhu yang menurun drastis. Dan juga pekerjaan pembasmi hantu yang banyak digeluti oleh anak-anak. Karena itu meski tokoh-tokoh dalam buku ini remaja, namun dari cara mereka berinteraksi dan berdialog satu sama lain lebih seperti orang dewasa daripada anak-anak dan remaja karena terkesan serius dan profesional.

Saya sangat menikmati membaca Lockwood & Co. Misteri-misterinya sukses membuat saya penasaran dan terus membalik halaman demi halaman buku dan tanpa saya sadari sudah mendekati bab akhir. Unsur horrornya sukses membuat saya tegang dan merinding namun tidak sampai membuat saya takut. Adapun beberapa misteri masih belum terjawab seperti bagaimana “Masalah” bermula, misteri ruangan yang tidak boleh dimasuki Lucy di rumah Lockwood atau latar belakang yang lebih jelas mengenai Lockwood & George dan lain sebagainya. Semua itu membuat saya sungguh tak sabar menantikan sekuel buku keduanya.

Untuk desain sampul, cuma satu kata keren tapi seram. Untuk terjemahan juga enak dan mengalir lancar, angkat jempol sekali lagi buat Mbak Poppy.

Reviewed by:
  Review ini juga untuk RC:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar